Kalau kamu ingin mendapatkan pengalaman yang akan mengubah hidupmu, maka Bina Antarbudaya dan program pertukaran antarbudaya AFS adalah pilihan yang tepat buatmu. Kamu akan mendapat teman baru, belajar bahasa asing, budaya baru, bahkan mengalami kehidupan dengan cara yang baru. Di akhir program nanti, kamu juga akan memperoleh keterampilan baru, yang tidak semua orang bisa dapatkan, yaitu Kompetensi Antarbudaya, keterampilan ini akan membuatmu memiliki kemampuan beradaptasi di kebudayaan manapun. Selain itu, kamu akan memperoleh banyak kemampuan lain, diantaranya kamu akan lebih mandiri, bertanggung jawab, dan lebih fleksibel. Semua itu akan sangat berguna di semua jenjang kehidupanmu nanti.
Sebagai siswa pertukaran antarbudaya AFS, kamu akan tinggal dengan keluarga angkat yang akan menerima kamu selayaknya bagian dari keluarga mereka sendiri. Seperti sebuah keluarga, keluarga angkat kamu akan selalu memberikan dukungan yang kamu perlukan selama masa program, memastikan bahwa kamu sehat dan selamat, serta akan menjadi sumber terbaikmu untuk mempelajari budaya setempat.
Begitu juga Camilla Nichetti, siswi asal italia peserta Bina antar budaya AFS yang sekarang lagi belajar di kompetensi keahlian Broadcasting SMK Negeri 1 Surabaya selama 10 bulan. Ia merasakan lingkungan belajar yang berbeda dengan sekolah di Italia. Ia mendapat teman baru dan mengalami secara langsung metode belajar di Indonesia. Pengalaman tak kalah menarik akan ia peroleh dari lingkungan di kota Surabaya tempat ia belajar dan bertempat tinggal. Selama program, ia dapat melibatkan diri dalam berbagai kegiatan baik di lingkungan AFS maupun di masyarakat sekitar. Berbagai eksplorasi dapat dilakukan untuk memperkaya pengalaman dan pengembangan dirinya selama program. Diundang Bapak Kepala Bidang Dikmenjur Dinas Provinsi Jawa Timur merupakan hal yang luar biasa bagi Camilla Nichetti. Semalaman ia mempersiapkan pidato untuk sambutan di apel pagi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Inti pidatonya adalah bahwa ia bangga bisa belajar di SMK Negeri Surabaya, Gurunya professional, ramah, dan perhatian serta teman teman teman di SMK Negeri 1 Surabaya yang sangat santun. Setelah apel pagi di lanjutkan bincang santai sama Bpk Dr. Saiful Rachman, MM, M.Pd. dan Bpk Bpk Hudiyono .Beliau bertanya kepada Camilla Nichetti bagimana proses pendidikan di Indonesia ( SMK Negeri 1 Surabaya di bandingkan dengan proses pendidikan di Italia?. Camilla Nichetti menjawab dengan penuh semangat sangat bagus dan menarik proses pendidikan di SMK Negeri 1 Surabaya.
Menjadi siswa pertukaran antarbudaya adalah pengalaman yang luar biasa. Tentu saja ia akan mendapatkan pengalaman yang menyenangkan walaupun tantangan pasti ada. Tinggal jauh dari keluarga selama satu tahun tentu tidak mudah. Tapi jangan khawatir, Bina Antarbudaya dan AFS akan terus memberikan dukungan selama program untuk memastikan program kamu berjalan dengan lancar. Relawan AFS di seluruh dunia siap membantu kamu kapan pun dibutuhkan selama program, karena kita ingin memastikan program kamu berjalan dengan lancar