www.smkn1-sby.sch.id. Surabaya - SMK Negeri 1 Surabaya mengadakan seminar Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Fase F kelas sebelas. Seluruh rangkaian kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi kelas XI SMK Negeri 1  Surabaya, didampingi para guru dan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dengan Narasumber  Mansyur Ridho,S.Sos dari Tim Ahli Pusdatin Kemendikdasmen Jawa Timur.

Seminar P5 yang digelar sehari ini bertema Kebekerjaan,  dengan judul Bekal Diri Hadapi Dunia Kerja, bertujuan untuk mempersiapkan siswa secara lebih komprehensif untuk memasuki dunia kerja. Kegiatan ini mencakup berbagai aspek seperti mengenali potensi diri, eksplorasi potensi lokal, pengembangan kemampuan komunikasi dan kolaborasi, serta peningkatan kreatifitas dan aktualisasi diri. 

“Dalam Potensi diri tentunya kita akan kenali minat maupun kesukaan serta kekuatan dan kelemahannya,” terang Mansyur Ridho,S.Sos, saat mengawli pembicaraan.

Usai Seminar Guru dan Narasumber serta para siswa berpose bersama

 

“Selain itu perlunya pelajari dunia kerja baik dengan menghubungkan minat dan potensi serta peluang. Kemudian buat proyeksi dan rencana aksi serta Dokumentasikan prosesnya, “ tambahnya.

Lebih lanjut dalam penyampaiannya Mansyur juga mengatakan Kenali minta dan kesukaan yaitu dengan tanya diri sendiri, Apa kegiatan yang membuatmu lupa waktu? Apa pelajaran yang paling kamu tunggu?

“Coba berbagai hal, ikut organisasi, lomba, magang, atau proyek kecil. Semakin banyak pengalaman, semakin jelas minat siswa,” terangnya.

Sementara Wakil Kepala SMKN 1 Surabaya Joko Setiyo,M.Pd.,  dalam sambutan menyampaikan sekaligus membuka kegiatan pelaksanaan Project P5  pada tema kebekerjaan ini bahwa pentingnya kesiapan siswa dalam menghadapi dunia kerja. Seminar tersebut telah digelar dalam dua tahap yang pertama dilaksanakan 8 Mei 2025 lalu dan diikuti  kelas 11 RPL, TKJ, BD, ML, PH, serta DKV dan PSPT.

Sesi tanya jawab 

 

“Sedangkan hari ini 14 Mei diikuti para siswa kelas 11 MP dan 11 AK . Kegiatan P5 ini dirancang guna membekali siswa dengan keterampilan dan kesiapan mental saat melamar pekerjaan. Kami pihak sekolah, berharap mereka bisa menerapkan ilmu yang didapatkan untuk masa depan yang lebih cerah,” terangnya,

Sedangkan Koordinator Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Reny Karlinawati, S.Pd., Gr, menerangkan kegiatan yang dilaksanakan ini sebagai bentuk implementasi kurikulum merdeka yang di laksanakan  di SMKN 1 Surabaya.

“Program P5 Kebekerjaan ini merupakan langkah nyata bahwa  SMKN 1 Surabaya berupaya mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga siap dalam menghadapi tantangan dunia kerja secara professional sesuai dengan tuntutan zaman,” pungkasnya. (badar)