Pembinaan peserta didik yang seutuhnya adalah pembinaan yang menumbuhkembangkan potensi kecerdasan peserta didik yang unik yang dilakukan melalui arena olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga. Untuk pembinaan olah raga, sejak tahun 2008, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA), secara konsisten menyelenggarakan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN). O2SN diselenggarakan dengan tujuan untuk memfasilitasi tumbuhnya bakat, minat, dan prestasi siswa di bidang olahraga. Sampai saat ini O2SN juga telah berkembang baik bahkan dapat mendukung pembinaan olah raga prestasi. Hal ini dibuktikan, misalnya, oleh para alumni O2SN yang berjaya di cabang Pencak Silat pada saat Asian Games tahun 2018 lalu. Sebuah bukti yang membanggakan atas koordinasi dan sinergi yang baik antara program pembinaan olah raga pendidikan dan olah raga prestasi. Disamping itu, O2SN juga adalah ajang pembinaan peserta didik agar memiliki mental dan budi pekerti yang tangguh, sportif, bersahabat dan cinta tanah air. Melalui platform penguatan pendidikan karakter, O2SN sesungguhnya juga telah ikut menanamkan nilai-nilai The Olympism in Action, nilai-nilai pembangunan dunia yang lebih baik dan damai melalui olah raga. Keterlibatan anak-anak berbakat di bidang olah raga yang terpilih dari lebih 4,8 juta siswa SMA dari seluruh Indonesia dengan latar belakang suku, agama, ras, dan budaya yang sangat beragam, membuktikan bahwa O2SN adalah ajang yang sangat efektif untuk mewujudkan semangat olympism
, SMKN 1 Surabaya memperoleh Juara 1 Karate Kota Perorangan Putra dan
Juara 1 Karate Kota Perorangan Putri.